Lembu Sekilan, Ajian Pertahanan Sakti Mandraguna Masyarakat Jawa | SOLID GOLD
PT SOLID GOLD BERJANGKA - Pada zaman dulu, nenek moyang bangsa Indonesia tidak lepas dari ilmu kanuragan atau ilmu kebatinan.
Ilmu tersebut mereka gunakan untuk menyerang & bertahan dari berbagai ancaman yg datang, termasuk pada masa penjajahan.
Di Nusantara, khususnya Jawa, banyak sekali macam ajian tersebut, salah satunya adalah lembu sekilan.
Ajian ini merupakan ilmu pertahanan yg sangat sakti.
Seseorang yg memiliki lembu sekilan spt perisai yg sangat kebal saat bertarung.
Bahkan, konon katanya, tubuh pemilik ajian ini tidak akan pernah tersentuh lawan, bahkan senjata spt pistol & yg lainnya pun akan melenceng sekitar setengah meter dari badannya.
Saat masa penjajahan, banyak pendekar & jawara yg mempelajari ajian ini.
Menurut cerita yg beredar, sang Proklamator, Soekarno jg dikabarkan memiliki ilmu lembu sekilan.
Makanya, Soekarno menjadi salah satu orang yg sangat sulit dibunuh oleh penjajah.
Baca Juga : Donald Trump Mirip Adolf Hitler? | SOLID GOLD
Namun, untuk memiliki ilmu ini, seseorang harus menjalani puasa ngidang selama 40 hari.
Puasa ngidang hampir sama dgn puasa biasanya, namun harus dimulai pada Kamis Wage.
Selain itu, yg membedakan dgn puasa pada umumnya adalah buka & sahur.
Dalam puasa ngidang, sahur & buka puasa hanya diperbolehkan makan dedaunan berbumbu garam, sedangkan minum menggunakan air kendi.
Setelah selesai berpuasa 40 hari, dilanjut dgn puasa ngebleng selama 3 hari 3 malam.
Saat ini, seseorang yg ingin mencapai ajian lembu sekilan tidak boleh makan, minum, & tidur.
(Prz - Solid Gold)
