Mirip Pesawat, Bus Wisata di Indonesia Bakal Dipasangi Blackbox | PT SOLID GOLD BERJANGKA
PT Solid Gold Berjangka - Kecelakaan angkutan umum darat seperti bus masih cukup sering terjadi di Indonesia. Berbagai upaya sudah dilakukan namun tdk serta merta mengurangi kecelakaan. Penyebab kecelakaan pun terkadang sulit diketahui. Karena hal tersebut, tindakan pencegahan kecelakaan menjadi kurang maksimal. Ditambah lagi perilaku sopir yg tdk sering mengabaikan keselamatan penumpang & dirinya sendiri turut menyumbang terjadinya kecelakaan. Dalam upaya mengurangi angka kecelakaan angkutan umum darat di Tanah Air Direktur Angkutan & Multimoda, Ahmad Yani berencana akan mewajibkan angkutan pariwisata utk mendaftarkan pengemudinya ke dlm e-Logbook, wajib pakai GPS, & IP harus terhubung ke kementerian. Selain itu kendaraan juga harus ada Blackbox. "Blackbox bisa tahu bagaimana kecepatan pengemudi, bagaimana pola mengendara meraka. Ini salah satu bagian dr safety, & pada saat kejadian kecelakaan itu akan terlihat penyebabnya. Alatnya sudah siap bukan wacana lagi, kita perlu mengkaji spesifikasi yg kita butuhkan seperti apa," ungkap Ahmad Yani.
Lemahnya komitmen operator bus terhadap keselamatan mulai dr manajemen hingga awak armada menjadi hal yg masih dianggap sepele. Selain itu konsumen pun cenderung memilih angkutan dgn tarif termurah & mengesampingkan keselamatan mereka. "Hari ini Masyarakat kita masih jauh dr aware akan hak mereka selamat. Melalui Perusahaan Transportasi Wisata Indonesia (PTWI) ini salah satunya minta pada kementerian perhubungan utk dorong masyarakat utk tahu. Jangan Cuma sensitif dgn tarif," ujar Ketua IPOMI, Kurnia Lesani Adnan
(Ad -- Solid Gold Berjangka)