top of page

6 Bahan Kimia Berbahaya dalam Vape yang Disebut BPOM | PT SOLID GOLD BERJANGKA


PT Solid Gold Berjangka - Kepala Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM) Penny Lukito menyebut akan segera mengusulkan larangan penggunaan vape atau rokok elektrik. Hal ini bisa diwujudkan salah satunya melalui revisi PP Nomor 109 tahun 2012.

Penny mengungkapkan, ada beberapa fakta ilmiah yg sudah ditemukan BPOM sekaligus menjadi dasar usulan pelarangan. Ditemukan senyawa kimia mulai dari nikotin, propilen glikol, perisa, logam, karbonil, tobacco specific nitrosamines (TSNAs), hingga diethylene glycol (DEG).

1. Nikotin Nikotin adalah zat kimia yg bisa ditemukan dalam berbagai produk tembakau. Menurut analisa studi yg dipublikasi dalam Indian Journal of Medical and Paediatric Oncology paparannya secara langsung dapat menyebabkan iritasi, sensasi terbakar di mulut & tenggorokan, mual, hingga meningkatkan metabolisme tubuh. Berbagai studi juga melihat efek nikotin terhadap otak bisa menyebabkan kanker & kecanduan.

2. Propilen glikol Dikutip dari situs resmi BPOM, propilen glikol adalah senyawa kimia yg diizinkan dipakai sebagai bahan tambahan pangan (BTP). Hanya saja penggunaannya harus sesuai dgn aturan asupan harian yg dapat diterima atau acceptable daily intake (ADI). Menurut Healthline propilen glikol punya kadar toksisitas rendah oleh karena itu banyak dipakai di makanan hingga kosmetik. Namun bila dikonsumsi di luar batas wajar, laporan yg dipublikasi dalam jurnal Investigative Medicine High Impact Case Reports 2015 menyebut senyawa kimia ini dapat menyebabkan gagal ginjal.

3. Perisa Tidak dijelaskan pasti perisa apa yg ditemukan oleh BPOM dalam produk vape yg ditelitinya. Namun ada laporan dalam penelitian lain di jurnal Scientific Reports 2019 bahwa perasa dalam vape bisa memengaruhi sel epitel di paru-paru. "Studi baru kami menunjukkan bahwa bahan kimia ini dapat merusak silia, garis pertahanan pertama di paru-paru dgn mengubah ekspresi gen yg terkait dgn produksi & fungsi silia," jelas professor genetika lingkungan & patofisiologi, Quan Lu dikutip dari Daily Mail. 4. Tobacco specific nitrosamine Tobacco-specific nitrosamines dalam laporan di jurnal Carcinogenesis 1988 dideskripsikan sebagai kelompok senyawa karsinogen (penyebab kanker) yg ada di produk tembakau. Senyawa ini dihasilkan oleh nikotin & alkaloid dari tembakau.

5. Karbonil

Karbonil adalah senyawa yg dihasilkan ketika liquid vape dipanaskan berubah menjadi uap. Menurut peneliti di Masonic Cancer Center, University of Minnesota, senyawa ini dapat menyebabkan kerusakan pada DNA. Hal yg sama disebut peneliti juga bisa ditemukan pada perokok biasa.

6. Diethylene glycol Diethylene glycol atau DEG adalah senyawa tdk berwarna, tdk berbau, yg memiliki rasa manis. Biasanya senyawa ini dipakai pada cairan antibeku, oli rem, rokok, hingga obat-obatan. Bila dikonsumsi sembarangan DEG dapat menyebabkan keracunan yg bisa berujung pada gagal ginjal.

Search By Tags
No tags yet.
Follow "THIS JUST IN"
  • Facebook Basic Black
  • Twitter Basic Black
  • Black Google+ Icon
bottom of page